
Denpasar (MGTHBangli) | Hajatan lima tahun sekali ini diawali dengan pementasan Tari Penyambutan, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan Doa dan Bhisama, laporan Ketua Panitia, sambutan Ketum MGPSSR, sambutan Ketua PHDI Pusat dan terakhir sambutan PJ Gubernur Bali sekaligus membuka acara Maha Sabha XI MGPSSR, bertempat di Widya Graha, PESRAMAN Kepasekan, Jalan Cekomaria nomor 777, Peguyangan, Denpasar. Dihadiri Pejabat Pemerintah dan Lembaga terkait, serta dihadiri lebih dari 750 peserta dari 12 Provinsi.
PJ Gubernur Bali, Ijp. Sang Made Mahendra Jaya, SH, MH, dalam sambutannya mengajak kepada semua elemen Masyarakat, termasuk MGPSSR, agar selalu bersinergi dengan semua pihak dalam membangun Bali.
Ida Manggala Pemucuk MGTH mengajak kalangan pasemetonan di Bali untuk turut serta menjaga adat istiadat, dan budaya Bali. Lebih lanjut dikatakan, keberagaman di Bali layaknya pelangi yang indah dan harus terus dirawat untuk membangun Bali bersama-sama. Kedepan MGTH diharapkan mampu menjadi organisasi modern, untuk menghadapi tantangan global. Pada acara tsb dihadiri langsung oleh Ketua PHDI Pusat Wisnu Bawa Tenaya, Penglingsir MGPSSR I Made Mangku Pastika serta perwakilan Sulinggih Dwijati.

Salah satu Sulinggih DwiJati, ketika Walaka bernama Prof Dr. Gede Pitana mengatakan, saat ini MGPSSR memiliki Sulinggih Dwijati sebanyak 357 Orang. (d.g.r)